Jika hatimu berkata 'tidak', sebenarnya lidahmu bisa berkata 'iya', tapi untuk apa membenarkan sesuatu yang memberatkan…
Jika merasa diri baik, sebenarnya telah mengungkapkan aib diri. Tapi untuk apa merisaukan kekurangan kalau hanya untuk diratapi…
Kekurangan
itu adalah anugerah, sementara kelebihan justru mengantarkan kita untuk
bersikap angkuh dan bermalas-malasan. Tapi justru yang paling hina
adalah orang yang merasa rendah di hadapan pangkat dan jabatan.
(28 Desember 2009)
Kembang itu tak hanya setangkai,
begitu banyak bunga yang dianugerahkan Allah kepada sang kumbang untuk memilih yang baik-baik,
hingga kemungkinan perbandingannya sekarang adalah satu berbanding sebelas.
Hanya saja ada pesaing berat,
yaitu kupu-kupu yang menandakan hidupnya paling mapan daripada sang kumbang,
dengan sayap berwarna warni menandakan kemewahannya.
Sebagai sang kumbang, jangan berkecil hati!!!
tak usah memilih bunga dari sudut plat kuningnya!!!
Dengan tebar pesona warna warni,
tak semua bunga dilengkapi dengan keharuman semerbak mewangi bersama aroma melatinya,
yang mengenal kasih sayang bukan karena kemewahan,
burung-burung pun berkicau menyetujui hal itu dengan memuji Sang Penciptanya.
(13 Juli 2009)
Berdebatlah dengan cara yang baik, dan ketika nafsu telah mengumbar di dalamnya maka hentikanlah!
Berhenti bukan berarti kalah, tapi tujuannya adalah untuk menghindari perkara yang bisa memanaskan hati.
(9 Juli 2009)
Orang yang selalu belajar dari dosa-dosanya akan berakhir pada dua kekhawatiran, yaitu:
ingin
bertobat, tapi khawatir dikarenakan hawa nafsunya dia akan mengulangi
dosanya kembali sehingga termasuklah orang yang mendustakan Allah.
Dan tidak ingin bertobat, tapi khawatir pada saat itu juga ajalnya datang menjemput sehingga termasuklah ia orang yang celaka.
Neraka
jahannam bukanlah tempatnya kaum majusi, iblis, syetan dan bukan pula
kaum kafir yang lain. Namun, yang menempati neraka jahannam adalah umat
Rasulullah Saw. yang ahli berbuat dosa besar yang hingga kematiannya
tidak bertobat.
(9 Juli 2009)
Orang
kafir yang terus belajar dan mencari kebenaran, maka ujung-ujungnya
pasti akan menemukan kebenaran Islam sehingga ia masuk Islam, maka
itulah orang pintar, itulah orang yang mendapat petunjuk.
Orang
Islam yang tidak mau belajar dan mencari kebenaran, dikhwatirkan
Islamnya itu dikarenakan orang tuanya, maka ujung-ujungnya pasti akan
menmukan kesesatan, maka itulah orang yang bodoh, itulah orang-orang
yang mencari kesesatan dengan petunjuk.
(9 Juli 2009)
Pemahaman
hati yang begitu dalam kadang sulit diungkapkan oleh kenyataan lisan.
Lisannya orang munafik seirama dengan nafsu yang bertentangan dengan
hati nurani. Ucapannya orang yang beriman selalu lahir dari orang yang
kecil dan dipertentangkan oleh orang banyak.
Kebenaran
yang dibawa oleh Muhammad SAW telah dipertentangkan oleh kaum Quraisy.
Syariat yang dibawakan Muhammad SAW lahir dari pemahaman hati yang
sangat dalam, yakni ilmul yakin, sehingga atas izin Allah hijab pun
terbuka antara Muhammad dan Allah Azza wa Jalla yang menjadi rahasia dan
dirahasiakan dari para orang awam yang tidak mau mencari kebenaran.
Dikatakan orang itu sebagai pembohong jika pada dirinya saja dia tidak
mampu berlaku benar.
(17 Juni 2009)
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget